Minggu, 13 Desember 2020

Kegiatan Gila Seharian di Kota Jakarta Biaya Murah Terjangkau

Setelah mendarat pada kota Jakarta dalam pagi hari dengan memberikan perbedaan makna lain buat seseorang backpacker pemula. DKI Jakarta merupakan bunda kota negara Republik Indonesia memberikan segudang peluang bagi semua perantuan yang ada pada negeri ini buat mengadu nasib. Memang pesona Jakarta mensugesti semua lapisan rakyat yang ingin menerima secercah asa untuk memenuhi asa yg tidak akan pernah hilang ditelan zaman.

Bagi seorang pelancong backpacker ingin menjajal kemampuannya untuk menikmati kota ini dengan sejumlah fasilitas transportasi yang sudah mulai bersinergi dengan kartu taping yang disediakan oleh beberapa perbankan nasional untuk memudahkan seluruh transaksi yang akan dilakukan oleh konsumen untuk menaiki keseluruhan moda transportasi yang akan menghubungkan antara shelter tempat pemberhentian. Tiap-tiap shelter mempunyai keunikan masing-masing, ada yang sebagian tempat transit saja atau bahkan ada tempat bertemu alias meeting poin untuk berbagai kesempatan. Tentu keseluruhan tujuan bagi masing-masing penumpang perlu juga diketahui,  mungkin saja bisa saja berguna untuk rekan backpacker untuk melakukannya.

1. Moda Transportasi Trans-Jakarta.

Salah satu moda transportasi yang telah relatif lama wara-wiri di wilayah Ibu Kota Jakarta ini sudah mengangkut ribuan insan buat pindah menurut satu shelter ke shelter yang lainnya. Transportasi ini sangat gampang sekali dipakai sang para pengguna menggunakan menggunakan kartu taping spesifik buat memasuki gerbang pintu masuk. Bermodalkan IDR tiga.500 saja rekan backpacker sudah mampu menikmati layanan ini buat melihat hiruk-pikuk lalu lintas Jakarta yang sanggup dicermati menurut atas transportasi publik ini.

Hampir semua wilayah yg ada di Jakarta ini terhubung dengan Trans-Jakarta, dimulai dari Blok M - Jakarta Kota, Harmoni - Lebak Bulus, Harmoni - Pulo Gadung, dan lain sebagainya. Kondisi bus sangat nyaman sekali dengan adanya pendingin udara menciptakan bepergian lebih nyaman.

Dengan memakai moda transportasi ini rekan backpacker dapat menikmati semua destinasi tujuan atau bisa melanjutkan perjalanan menggunakan transit aneka macam shelter penghubung. Kegiatan ini dapat dilakukan seharian penuh tanpa berpanasan atau kena hujan buat melihat situasi kondisi kota Jakarta sebagai sentra pemerintahan walau hanya berdasarkan atas bis.

Saya sangat menikmati destinasi tujuan akhir pada Jakarta Kota setelah pintu keluar Trans-Jakarta menuju ke arah bawah tanah yg terkoneksi menggunakan stasiun kereta. Disini cukup unik terlihat menggunakan dengan banyaknya booth pedagang yang tersusun rapi menggunakan aneka jenis dagangan. Saya melihat adanya beberapa penjual dimulai dari kebutuhan langsung laki-laki & wanita, food court baso, adanya mart kecil penjual makanan dan minuman, dan lain sebagainya. Destinasi ini sangat unik menggunakan ditata sedemikian rupa dimulai dalam waktu penurunan ke arah bawah tanah adanya flora hiasan plastik yg sangat anggun penyusunannya merapat ke dinding tembok. Disediakan juga ada tempat duduk bernuansa air terjun kecil berbentuk taman beton, bagi rekan backpacker yang ingin menikmati saat jarak atau hanya sekedar menikmati suasana yang tidak selaras.

Dari pengamatan saya, lokasi ini dipilih buat mengurangi para pedagang kaki lima yg sangat tumpah ruah didekat pintu masuk stasiun kereta jakarta kota dan kondisinya lebih tertata baik dan latif menggunakan rapikan letak yg telah dikelola sang dinas terkait.

Setelah menikmati nuansa sedikit unik ini rekan backpacker pula sanggup menikmati suasana kota tua yg terdapat disekitar shelter ini misalnya Museum Bank Mandiri, Museum Bank Indonesia, Museum Fatahilah, Caffee Batavia, Museum Wayang, dll. Semua objek wisata ini terletak di satu kompleks yang saling berafiliasi. Nah ketika yang dihabiskan di seluruh lokasi ini mampu seharian penuh.

Setelah berjalan-jalan di sekitar wisata kota tua ini saya ingin menikmati beberapa jajana spesial yg terdapat disekitar Museum Fatahilah. Ada beberapa jajanan sehat disini misalnya lontong pecel menggunakan aneka sayuran segar & potongan gorengan tahu tempe disiram dengan kuah kacang yang legit lezat . Itupun tidak relatif, saya dampingi menggunakan es krim misalnya es puter yang sudah sporadis ditemui pada kota Jakarta.

Dua. Commuter Line.

Sebenarnya moda transportasi Communter Line ini adalah pengembangan transportasi publik yg dilakukan sang PT KAI Indonesia menggunakan menggunakan kereta api bekas menurut negara Jepang. Tetapi jangan salah moda transportasi publik ini telah sangat layak sekali dan bisa dikatakan kondisinya relatif baik. Dengan adanya perawatan khusus dan penggantian sparepart yang prima masih terlihat lincah berjalan diatas 2 rel. Rekan backpacker dapat menikmati moda transportasi ini dengan menggunakan kartu taping buat memasuki gerbang pintu masuk sebagai cara yg mutlak yg wajib dilakukan buat menikmati transportasi publik ini.

Commuter line ini tersedia buat menghubungan kota Jabodetabek dengan jadwal keberangkatan cukup terarah setiap jam nya. Hitungan per stasiun sebanyak IDR dua.000 buat jeda dekat. Untuk jalur jauh sudah ditetapkan jua bukan per stasiun lagi malahan lebih ekonomis. Seperti saya menikmati bepergian berdasarkan Jakarta Kota ke Stasiun Bogor hanya menggunakan IDR 6.500 saja. Cukup hemat bukan.

Rekan backpacker bisa menikmati transportasi publik ini buat mempercepat perjalanan menurut satu wilayah tujuan menggunakan tujuan lain. Hal ini bisa dikatakan bahwa Commmuter Line merupakan transportasi publik yang sangat penting & wajib tersedia untuk mengangkut ribuan insan berpindah dari satu wilayah ke wilayah lain.

Hal yang sangat unik buat ditelisik apabila rekan backpaceker mulai turun pada stasiun transit atau stasiun yg relatif rame bisa melihat kemudian lintas kereta atau manusia yang kadang berlari atau hanya bersenda gurau dengan sahabat sejawat atau kereta barah berpindah berdasarkan utara ke selatan atau kebalikannya. Hal ini sangat menarik perhatian aku bisa dicermati secara eksklusif bagaimana kehidupan individu di Jakarta beraktifitas yg relatif hectic setiap hari. Saya kebetulan transit pada Stasiun Manggarai yang cukup poly transit kereta lain dalam kota Jakarta & Luar Kota. Di kurang lebih stasiun ini jua terdapat convinience store bila rekan butuh berbagai minuman atau kuliner.

Ada inspirasi lain yg terdapat di stasiun ini buat mengasah kegiatan potographi bagi rekan memiliki hobi motret. Untuk spotnya memang terdapat tapi terbatas dengan tema kereta dan lalu lintas manusia yang saling berlari kejar-kejaran buat menuju kereta tujua hanya menggunakan satu alasan yaitu loka duduk kosong.

Tiga. Bus Pariwisata Double Dekker.

Ada bus pariwisata yang disediakan oleh Pemerintah Kota buat bagi para pelancong menikmati pemandangan kota Jakarta walaupun dari bus. Namun jangan keliru, bus ini relatif representatif sekali menggunakan bentuk double dekker. Anda akan berebut menggunakan penumpang lain yg ingin duduk di depan taraf 2, namun yg lebih senang duduk didepan adalah anak-anak. Jangan berkecil hati, orang dewasa jua terdapat kok duduk pada depan di taraf duanya.

Bus ini dimulai start berdasarkan Mesjid Istiqlal atau Stasiun Kereta Ir. Juanda. Di lokasi inilah aku memulai melirik bus perdeo yang disediakan oleh Pemerintah Jakarta buat menyukseskan Enjoy Jakarta. Tidak perlu khawatir buat nir mendapatkan giliran asalkan tidak dalam saat libur akhir pekan, liburan perlop sekolah, ataupun libur nasional. Kekhawatiran buat tidak bisa giliran menggunakan saat cepat akan tertunda beberapa ketika lantaran pengunjung buat menikmati bus gratis ini sudah sabar menunggu giliran untuk menaiki bus. Nah, siasat yg terbaik merupakan pada saat hari kerja atau rekan semua sediakan waktu spesifik buat perlop menikmati layanan ini. Rute bus pariwisata double dekker ini dimulai menurut Mesjid Itiqlal, memasuki Medan Merdeka, Thamrin, Sudirman & sekitarnya.

Apa itu Kartu Taping.

Dari goresan pena atas rekan backpacker sudah membaca beberapa kali ada istilah kartu taping. Apa itu kartu taping?. Nah, pada kesempatan ini saya juga ingin mengungkapkan buat rekan backpacker yang belum mengenal. Apabila telah mau akan memasuki gerbang pintu masuk nir bisa gampang leluasa begitu saja tanpa kartu ini & harus memakai kartu taping ini sebagai cara buat bertransaksi.

Kartu taping adalah sejenis kartu yg harus dipakai oleh semua pelanggan buat bisa menikmati moda transportasi dimulai menurut Trans-Jakarta, Commuter Line, atau MRT. Kartu taping ini telah digunakan & diberlakukan bagi semua pelanggan yg ingin menggunakan seluruh moda transportasi yang terintegrasi dengan sistim perbankan.

Untuk memperoleh kartu taping ini tidaklah sulit, rekan backpacker dapat mendapatkannya di setiap pintu masuk shelter Trans-Jakarta, Commuter Line, atau MRT. Adanya porto eksklusif yang harus dibayar buat mendapatkan kartu taping ini dan terdapat saldo yang sudah tersedia dan langsung dapat dipakai. Jika rekan backpacker hanya memakai single trip jua tersedia pada Commuter Line, & MRT. Untuk Trans-Jakarta nir terdapat kartu single trip [sekali taping bisa menikmati seluruh koridor] menggunakan syarat jangan taping pada saat pintu keluar, apabila hal ini dilakukan makan rekan seluruh akan dikenakan biaya pulang bila ingin memakai jasa moda transportasi Trans-Jakarta, mereka merapkan kartu tapping yang berkerja sama dengan perbankan nasional. Untuk kartu single trip bisa diperoleh buat moda transportasi publik misalnya Commuter Line dan MRT.

Dan terdapat juga yang lebih berguna informasinya merupakan terdapat perbankan yang menyediakan kartu taping ini multi fungsi, dapat pula dipakai buat transaksi diseluruh outlet mart terkenal, parkir, atau bahkan holistik moda transportasi publik yg terdapat di Jakarta.

Bagaimana cara mengisi ulang jika saldo yg terdapat pada kartu taping sudah mulai habis?. Nah, pertanyaan ini sangat menarik sekali. Jika saldo kartu taping sudah mulai habis rekan backpacker dapat mengisi ulang baik di ATM bank penerbit kartu taping, atau di pintu masuk. Perlu diingat, apabila pengisian ulang di pintu masuk seperti Trans-Jakarta akan dikenakan biaya charge sebanyak IDR dua.000.

Tips.

Untuk memilih kartu tapping ini direkomendasikan buat menentukan satu kartu multifungsi. Bisa dipakai buat seluruh moda transportasi yang terintegrasi pada DKI Jakarta serta dapat digunakan pada berbagai kesempatan. Jangan keliru, kartu taping juga telah bisa digunakan buat banyak sekali keperluan lain untuk menunjang seluruh aktifitas rekan seluruh.

Untuk melakukan top-up alias mengisi ulang pula bisa lakukan di pintu masuk kedatangan atau ATM bank penerbit kartu taping. Kemudahan ini jua bisa dilakukan beberapa mini market yang populer secara otomatis dapat dipakai kembali kartu taping multifungsi ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar