Rekomendasi Wisata Kota Tua di Bengkulu

Wisata Kota Tua di Bengkulu. Sebagian orang mungkin belum banyak mengenal pariwisata kota tua di provinsi ini. Mungkin berita yang pada dapat kurang serta artikel mengungkapkan rekomendasi pariwisata di Bengkulu tampaknya jalan di tempat. Jangan galat, di provinsi ini jua memiliki sejarah panjang dan berperan pada perkembangan Negara Republik Indonesia. Buktinya, ditemukan beberapa gedung bersejarah yg masih mampu ditemukan kokoh berdiri dan relatif memadai perawatannya. Sejarah ini dimulai pada zaman kolonial Inggris kurang lebih tahun 1685 - 1825. Dengan menetap relatif lama pada Bengkulu maka peninggalan bangunan tua & kota tua sanggup anda temukan. Apa saja namanya berikut penjelasannya.

Posisi Letak Kota Tua Bengkulu.

Bangunan ini terletak di wilayah yang dianggap penduduk lokal kampung. Peninggalan dari penjajahan Inggris ini bergabung menggunakan beberapa tempat tinggal dengan gaya arsitektur Cina. Berjalannya waktu lokasi ini berubah menjadi daerah penting ekonomi dimulai menurut toko, tempat kerja pos, pasar, alun-alun, serta view tower yg nir berfungsi lagi.

1. Rumah Raffles Bengkulu.

Poto oleh: triptrus.com

Perkarangan yang cukup luas tinggal seorang Gubernur Jenderal Inggris bernama Thomas Stamford Raffles. Rumah kediaman seseorang pemimpin dari Inggris ini terletak pada Pasar Jitra. Sangat mudah menuju lokasi ini menggunakan angkutan kota menggunakan jurusan Kampung niscaya seluruh penduduk lokal mengetahuinya.

Kiprah Gubernur Jenderal Inggris ini pula menaruh perjalanan sejarah Indonesia. Dengan ditemukannya sejenis bunga yg waktu itu belum ada namanya ditemukan sang beliau. Bunga raksasa yang ditemukan itu bernama Rafflesia Arnoldi yg sangat identik menggunakan daerah Bengkulu. Karya lain adalah sebuah kitab sejarah seperti The History of Java dan perannya jua mendirikan Kebun Raya Bogor.

Peninggalan yg sangat bersejarah ini masih bisa dinikmati dengan tema wisata kota tua di Bengkulu menggunakan bangunan yang masih tertata baik selesainya dilakukan renovasi dibeberapa gedung. Saat kini ini masih digunakan sebagai lokasi rumah dinas Gubernur daerah Balai Raya Semarak.

Ciri khas dengan warna putih menjadi destinasi wisata bagi penduduk lokal & banyak sekali wilayah. Anda juga bisa melihat rusa tutul jinak yang akan menyapa pengunjung dengan kuliner sejenis sayuran ditangan akan mendekati.

Sebenarnya lokasi penting ini jua dimanfaatkan pada hari libur buat olah raga pagi, jogging, dan bersepeda. Dan tidak dilewatkan dalam hari libur tadi beberapa masakan yg lezat ada disekitar lokasi ini seperti ketupat sayur padang dsb. Jadi jangan sampai anda lewatkan jika berada pada Bengkulu ya.

2. Tugu Thomas Parr Bengkulu.

Poto oleh: commons.Wikimedia.Org

Bangunan tua yg pula anda temukan di kota Bengkulu adalah Tugu Thomas Paar. Tugu sesuai menggunakan nama ini dibangun sang pemerintah Inggris dalam ketika itu lantaran tewasnya Residen Inggris yang terbunuh pada tahun 1807. Termasuk bangunan yg dilindungi dan cagar budaya ini terletak pada Jl.Ahmad Yani pada sekitar Kampung Cina, sangat dekat menurut pusat kota.

Ada beberapa sudut berdasarkan bangunan ini terdapat dirusak sang tangan jahil yg iseng Mengganggu estetika bangunan tua ini berupa prasasti. Penduduk lokal menyebutnya kuburan bulek yang berarti kuburan bundar , karena dihubungkan menggunakan tujuan awal dibuat merupakan mengenang terbunuhnya Residen Inggris Thomas Paar. Terjadinya pergolakan dengan masyarakat Bengkulu dalam saat itu dalam tahun 1807. Dengan insiden yang heroik sekali ini bukti mereka tidak tunduk menggunakan kolonialisme Inggris pada ketika itu. Sebagian orang ada juga beropini bahwa tugu ini juga bermakna yaitu Bengkulu pula menolak kesewenangan penjajah misalnya Inggris.

Tiga. Benteng Marlborough Bengkulu.

Poto sang: backpackerjakarta.Com

Benteng yg dibangun dalam tahun 1713-1719 sang pemerintah Inggris India Timur dengan Gubernur Residen Joseph Collet. Disinilah lokasi terkuat benteng Inggris di bagian timur selesainya benteng St.George Madras India. Saat kini ini lokasi benteng di Kampung Cina.

Menurut penduduk lokal, nama Marlborough terjadi perubahan bacaan lantaran belum terbiasa dalam ketika itu penyebutan nama yg poly asing di pengecap untuk dilafaskan maka sebutan menjadi Malabro. Dari struktur benteng berbentuk persegi panjang menggunakan adanya disetiap sudu loka pertahanan. Pintu masuk benteng berada di sekitar selatan dengan luas lebih kurang 2,7 hectar. Benteng kokoh dibentuk dalam abad ke 17 ini menjadi wisata bangunan tua di kota Bengkulu sudah masuk dalam cagar budaya yang dilindungi.

4. Pemakaman Inggris Bengkulu.

Poto sang: majailkom.Blogspot.Co.Id

Bukti Inggris di Bengkulu pula terlihat dalam makan tua. Pemakaman ini nir jauh dari benteng Marlborough /- 800 meter ke timur. Di pada lokasi pemakaman ini masih ada ratusan prajurit tentara yang mati dalam masa kolonialisasi Inggris di Bengkulu. Rata-rata terserang beberapa penyakit tropis karena buruknya sanitasi dalam ketika itu misalnya disentri, kolera, malaria dan pula terdapat korban perang.

Memang sine qua non perhatian berdasarkan semua pihak dan bisa memberikan effort buat menjaga loka bersejarah ini permanen terpelihara menggunakan baik. Baik pada jumlah isi makan yang makin lama makin berkurang serta adanya beberapa nisan yang hilang. Lantaran adanya alih fungsi huma sebagai loka eksklusif bisa terlihat dari lokasi ini. Ada beberapa famili Stamford Raffles & Istrinya Sophia Hull dan kelima anaknya pula wafat pada Bengkulu pada usia balita karena buruknya sanitasi pada waktu itu. Sungguh sangat disayangkan buat menelusuri nisan ini nir dapat terlihat lagi & kehilangan jejak.

5. Tugu Hamilton Bengkulu.

Poto sang: pusakaindonesia.Perpusnas.Go.Id

Berbeda menggunakan bangunan tua lainnya yg ada di Bengkulu, Tugu Hamilton ini sangat tidak sinkron menggunakan yg lainnya. Lokasinya terpencar sendiri nir berdekatan seperti bangunan pada penerangan diatas, malah tugu ini berdekatan menggunakan rumah ibu Fatmawati. Rumah pengasingan Bung Karno dalam saat pergerakan kemerdekaan Indonesia pada zaman penjajahan. Tugu Hamilton ini terletak ditengah persimpangan antara Jl.Soekarno Hatta & Jl.Fatmawati. Dibuat karena mati pada waktu perang menggunakan penduduk lokal Bengkulu pada tahun 1793. Tugu yg sangat sederhana berbentuk segi empat dengan obelisk dengan sebutan pada prasasti bahwa Hamilton merupakan Second Member of Goverment.

6. Rumah Pengasingan Bung Karno di Bengkulu.

Poto oleh: tripadvisor.co.id

Tempat tinggal oleh proklamator ini menjalani sanksi berdasarkan penjajahan Belanda menjadi tahanan politik. Beberapa kali diasingkan hingga ke Bengkulu. Rumah yang sangat sederhana pada tengah perumahan penduduk masih bisa dinikmati sebagai gedung bangunan tua menjadi wisata di kota Bengkulu. Sudah termasuk dalam cagar budaya dijadikan museum pada ketika kini ini.

Potensi Wisata Bagi Provinsi Bengkulu.

Keseluruhan bangunan tua yang ada di Bengkulu ini sanggup sebagai sebuah destinasi wisata untuk semua turis. Hanya bungkus dan promosi yg terus ditingkatkan akan dapat menjadikan penggerak ekonomi baru di provinsi ini. Perhatian menurut pemerintah kota sudah relatif baik hanya tinggal penekanan lebih baik buat menyelamatkan aset ini menjadi tempat penting menjadi bepergian sejarah yang terdapat di Bengkulu dulu & kini . Seperti penyelematan pemakaman Inggris yang poly hilang menggunakan pengalihan fungsi makam. Hal ini bisa mendapat perhatian spesifik berdasarkan pemkot Bengkulu buat menata pulang aset sejarah ini yang juga berperan pada sejarah panjang sampai kini ini.